Jumat, April 27, 2007

cakram

3 minggu yang lalu akhirnya gue punya sim. bikin sim pake calo. sebenernya gue agak dilema juga melakukan hal ini [njissss]. tapi setelah dipikir2, mendingan melakukan kesalahan satu kali (bikin sim pake calo) daripada bikin salah berulang2 kali (bawa motor ke mana-mana nggak pake sim). setelah 3 minggu bikin sim, gue baru bawa motor tadi siang. keliling-keliling bogor. (sebenernya sih beli taneman di pajajaran buat penelitian gue...).

nah... pas di parkiran fateta, gue inget kejadian sekitar setengah taun yang lalu. di tempat parkir fateta, seorang perempuan berteriak panik ke satpam,"pak satpam... pak satpam... ada yang maling kunci cakram saya!!!". si perempuan itu rupanya ketika menaruh motor di tempat parkir, juga menyempatkan diri untuk mengunci cakram motornya. tapi sekarang kunci cakramnya lenyap tak tentu rimbanya. pak satpam segera bertindak. motor si perempuan ditilik dalam-dalam. setiap lekuk dan gores dilihat lekat-lekat. anehnya... tak ada yang hilang di motor tersebut kecuali kunci cakramnya. di bagian cakramnya pun tidak ada tanda-tanda dibuka paksa. tak ada gores, tak ada lecet. si satpam berkata,"aneh... aneh sekali kasus ini... semakin dipikirkan... semakin aneh." menirukan gaya conan edogawa [mulai ngarang nih si rae...]. akhirnya setelah beberapa saat berdiskusi tak tentu arah, si perempuan ngeloyor pergi dari parkiran fateta dengan tanda tanya besar di benaknya.

sekitar setengah jam kemudian, muncullah seorang pemuda di tempat parkir fateta. maksud hati ia ingin pulang dengan mengendarai sepeda motornya. tapi ketika ia sampai di tempat motornya, ia menjerit sekeras-kerasnya,"SIAPA YANG NGUNCI CAKRAM GUE!!!!!".

rupanya si perempuan yang tadi salah ngunci motor. bukannya motor dia yang dikunci, malah motor orang yang dikancing. koq bisa ya....

0 tanggapan: